Ekonomi Negara Berpotensi Anjlok Akibat Game Online

 
Ekonomi Negara Berpotensi Anjlok Akibat Game Online

LADUNI.ID, Jakarta - Pengamat Ekonomi Bhima Yudistira menegaskan bahwa mengunduh game online berbayar akan dapat merugikan Negara, karena miliaran dolar Amerika Serikat (USD) masuk ke luar negeri. Menurut Bhima, hal ini berpotensi melemahkan neraca pembayaran dalam jangka panjang jika terjadi secara terus-menerus.

"Itu melemahkan neraca pembayaran dalam jangka panjang dan merugikan kurs rupiah," papar Bhima, seperti dilansir dari Medcom.id, Senin (15/).

Menurut Bhima, Indonesia saat ini merupakan pasar ke-16 terbesar dalam ketagori penikmat game online atau sebanyak 43,7 juta orang. Dari jumlah itu, setidaknya potensi dana dalam negeri yang keluar akibat mengunduh game online mencapai USD878,7 miliar.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN