Dalil Keutamaan Shalat Sunah Qabliyah dan Ba’diyah Dzuhur

 
Dalil Keutamaan Shalat Sunah Qabliyah dan Ba’diyah Dzuhur
Sumber Gambar: Foto Sangga Rima Roman Selia / Unspalsh (ilustrasi foto)

Laduni.ID, JakartaShalat sunah qabliyah dan ba'diyah dzuhur termasuk dalam shalat sunah Rawatib yang dihukumi sunah Muakkad (dianjurkan) sebagaimana pandangan ulama madzhab Syafi'i. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullh SAW dari Ibnu Umar RA yang diriwayatkan oleh Imam Muslim sebagai berikut:

عن ابن عمر رضي الله عنهما قال: حفظت من النبي صلى الله عليه و سلم عشر ركعات ركعتين قبل الظهر وركعتين بعدها وركعتين بعد المغرب في بيته وركعتين بعد العشاء في بيته وركعتين قبل صلاة الصبح

 "Dari Ibnu Umar RA, ia berkata: Aku memelihara dari Nabi SAW sepuluh raka'at yaitu dua raka'at sebelum dzhuhur, dua raka'at setelahnya, dua raka'at setelah maghrib di rumahnya, dua raka'at setelah isya di rumahnya, dan dua raka'at sebelum shubuh"

Baca Juga: Dalil, Keutamaan dan Petunjuk Lengkap Shalat Rawatib

Syekh Zainuddin Al-Malibary menjelaskan hal yang sama dalam kitab Fathul Mu'in tentang shalat sunah qabliyah dan ba'diyah dzuhur yang dihukumi sunah

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN