INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Suatu hari, seseorang datang hendak berutang kepada Al-Habib Ali Al-Habsyi untuk pernikahan anaknya, setelah sebelumnya ditolak berutang oleh orang-orang kaya.
KH. Maimoen Zubair selalu menekankan kepada para santrinya untuk mencari istri sholehah yang ahli riyadhoh (tirakat). Istri sholehah tidak cenderung "kedunyan" (tidak berorientasi dunia), tapi hanya menjadikan dunia sebagai wasilah (sarana) beribadah dan berjuang.
Di balik kemasyhuran itu terdapat suatu rahasia menarik yang tidak dimiliki kebanyakan orang di masanya. Syaikh Yasin dikenal dengan sosok nasionalis yang sangat sederhana.
Sejarah mencatat bahwa generasi yang paling baik setelah wafatnya Rasulullah SAW adalah generasinya para sahabat yang empat, yang dikenal dengan masa kepemimpinan khulafaurrasyidin. Sahabat yang fenomenal tersebut adalah Abu Bakar Shiddiq, Umar bin Khaththab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib.
Gus Lik, yang kerap menyampaikan pesan-pesan agama dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami, telah banyak menginspirasi umat untuk selalu bersyukur, berdoa, dan senantiasa memperbanyak istighfar.
Hadrah Basaudan merupakan salah satu tradisi Islam yang berkembang di Nusantara, seperti halnya pembacaan kitab Maulid dan Qasidah Burdah. Hadrah ini berisi sanjungan kepada Nabi Muhammad SAW, doa, dan tawassul kepada para sholihin.
Mbah Harun adalah seorang nelayan yang tinggal di desa Karangmangu, Sarang, Rembang, Jawa Tengah. Setiap ba’da Subuh, beliau berangkat melaut dengan sebuah perahu kecil yang akrab disebut “cukrik” kemudia ia kembali ke darat ketika memasuki waktu shalat Dhuha.
Sering kali perjalanan hidup kerap kali membawa kita ke tempat-tempat yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Demikian pula yang dialami oleh Lee Kang Hyun, seorang warga Korea Selatan yang dikenal sebagai mantan Vice President Samsung Indonesia.
Suatu ketika, pergilah Habib Ali ke salah satu tempat majelis ulama, kemudian beliau berkisah tentang permasalahannya untuk mendapat ridho ibunya dengan syarat sebagaimana yang diinginkan oleh ibunya tersebut.
Dalam kehidupan sehari-harinya, baginda Rasulullah SAW juga pernah mengenakan batu cincin. Cincin yang dipakai berupa batu akik yang berasal dari Habasyah. Sebuah negeri di Afrika, yang sekarang bernama Ethopia.