Keistimewaan Surat Al-Mulk Menjadi Pelindung di Alam Kubur bagi Orang yang Menghafalnya, Begini Penjelasan Gus Baha

Laduni.ID, Jakarta - Dalam salah satu ceramahnya yang banyak diunggah di berbagai kanal YouTube, KH. Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha, menyampaikan keutamaan luar biasa dari surat Al-Mulk, yang juga dikenal dengan nama surat Tabarak. Penjelasan beliau mengacu pada Tafsir Ibnu Katsir dan juga disebutkan dalam Tafsir Jalalain, dua kitab tafsir yang menjadi rujukan utama dalam khazanah keilmuan Islam.
Menurut Gus Baha, di antara keistimewaan surat Al-Mulk adalah kemampuannya memberikan keselamatan dan menjadi perlindung dari siksa kubur. Dalam istilah para ulama, surat ini dikenal sebagai Al-Waqi‘ah Al-Munjiyah, yaitu surat yang dapat menghindarkan (Al-Waqi‘ah) dari adzab dan menyelamatkan (Al-Munjiyah) si pembacanya.
“Sumiyat hadzihis-surah al-waqi‘ah al-munjiyah. Al-munjiyah itu yang memberi keselamatan, Al-waqi‘ah artinya yang bisa menjaga dari siksa kubur,” jelas Gus Baha dalam potongan ceramahnya.
Gus Baha kemudian menceritakan sebuah kisah yang menggetarkan hati. Dikisahkan ada seseorang yang semasa hidupnya dikenal sebagai pendosa, namun ia hafal surat Al-Mulk dengan baik. Ketika orang itu meninggal, datanglah Malaikat Munkar dan Nakir untuk melakukan tugas mereka, yakni menginterogasi dan menyiksa si mayit karena amal perbuatannya.
Namun, secara ajaib, surat Al-Mulk menjelma menjadi sosok yang membela dan melindungi orang tersebut dari siksa. Gus Baha dengan gaya khasnya menggambarkan dialog imajinatif yang terjadi antara makhluk yang merupakan manifestasi dari surat Tabarak dengan dua malaikat tersebut.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...