Doa setelah Shalat Fardhu

 
Doa setelah Shalat Fardhu
Sumber Gambar: Pinterest, Ilustrasi: laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Shalat merupakan ibadah wajib bagi umat Islam yang sudah baligh dan berakal, baik laki-laki maupun perempuan. Sehari semalam wajib melaksanakan shalat fardhu llima waktu. Ibadah shalat tidak bisa diwakilkan oleh siapapun. Harus dirinya sendiri yang melaksanakan ibadah tersebut.

Jika shalat fardhu terlewatkan, maka harus diqadha' atau diganti dengan melaksanakan shalat yang sama. Namun demikian, ada rukhshoh atau keringanan dalam hal ini. Orang yang sedang dalam perjalanan jauh dan sampai batas tertentu yang diperbolehkan untuk melakukan qashor atau meringkas shalat, maka diperbolehkan untuk melakukan hal itu. Begitu juga, jika seseorang dalam keadaan sakit, sehingga tidak bisa berdiri, maka ia bisa melaksanakan shalat dengan duduk. Jika tidak bisa duduk, bisa dilakukan dengan berbaring. Pada intinya, karena shalat adalah ibadah yang sangat penting dan tidak bisa diwakilkan atau diganti dengan apapun, maka Allah SWT juga memberikan keringanan atau alternatif tertentu dengan syarat-syarat yang di sebutkan di atas. 

Demikian pentingnya ibadah shalat. Sehingga sungguh merugi bagi orang yang meninggalkannya. Dan beruntunglah bagi yang menunaikannya. Sebab Allah menjanjikan surga baginya. Bahkan, sebelum di akhirat dampak shalat itu bisa dirasakan, sebab dengan shalat itu seseorang bisa tercegah dari perbuatan keji dan kemungkaran. Sebagaimana dalam firman Allah SWT berikut ini:

إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَىٰ عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ

"Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar." (QS. Al-Ankabut: 45)

Lalu setelah shalat, hendaknya seseorang menyempatkan diri untuk sejenak berdzikir dan dilanjutkan dengan doa. Karena termasuk waktu yang mustajab, salah satunya adalah waktu setelah melaksanakan shalat. 

Setelah melaksanakan shalat, khususnya shalat fardhu, hendaknya seseorang tidak meninggalkan doa. Adapaun doa yang dibaca itu tidak dibatasi. Kita bisa berdoa apa saja yang penting adalah merupakan kebaikan. ​Agar doa tersebut dikabulkan oleh Allah SWT, maka dalam berdoa itu harus diawali dengan bacaan “hamdalah” dan “shalawat nabi”, kemudian ditutup dengan “shalawat nabi” dan “hamdalah”.

Seyogyanya pilihlah doa yang secara global berisi untuk kebaikan diri, baik di dunia dan akhirat, kebaikan orang tua, tetapnya Islam dan Iman sampai akhir hayat serta doa meminta husnul khatimah. Salah satu doa ringkas setelah shalat yang mewakili isi itu semua adalah berikut ini:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. أَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. صَلاَةً تُنْجِيْنَابِهَا مِنْ جَمِيْعِ اْلاَهْوَالِ وَاْلآفَاتِ. وَتَقْضِىْ لَنَابِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ.وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ. وَتَرْفَعُنَابِهَا عِنْدَكَ اَعْلَى الدَّرَجَاتِ. وَتُبَلِّغُنَا بِهَا اَقْصَى الْغَيَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ اِنَّهُ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَاقَاضِىَ الْحَاجَاتِ. اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَصِحَّةً فِى الْبَدَنِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ. رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُ. اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.

"Dengan menyebut nama Allah, Dzat Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan Sekalian Alam. Ya Allah, sampaikankanlah shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad dan keluarganya. Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang dengan rahmat itu Engkau akan menyelamatkan kami dari semua bahaya, yang dengan rahmat itu Engkau akan mendatangkan hajat kami, Yang dengan rahmat itu Engkau akan membersihkan kesalahan kami, Yang dengan rahmat itu Engkau akan mengangkat derajat kami, Yang dengan rahmat itu pula Engkau akan menyampaikan kami kepada kesempurnaan semua maksud dari semua kebaikan pada waktu hidup dan setelah mati, karena sesungguhnya Engkaulah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah kami meminta kepadamu keselamatan Agama, kesehatan jasmani, tambahan Ilmu, keberkahan dalam rezeki, Taubat sebelum mati, Rahmat ketika hendak mati dan Ampunan setelah mati. Ya Allah, ringankanlah kami ketika sedang sakaratul Maut, selamatkan dari api neraka, dan ampunilah ketika sedang proses hisab. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami menyimpang pada kesesatan setelah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, karena sesungguhnya Engkau Maha Pemberi (Karunia). Ya Allah, ampunilah dosaku dan dosa kedua orang tuaku, dan belas kasihilah mereka berdua sebagaimana mereka berbelas kasih kepadaku di waktu aku kecil. Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan selamatkanlah kami dari siksa neraka. Ya Allah, sampaikan shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad, keluarganya dan para sahabatnya. Dan segala puji hanya bagi Allah, Tuhan Sekalian Alam."

Demikianlah doa yang bisa diamalkan untuk dibaca setiap kali selesai menunaikan ibadah shalat. Sekali lagi perlu diingatkan, salah satu waktu yang mustajab atau waktu yang sangat tepat akan dikabulkannya doa adalah waktu sejenak setelah menunaikan ibadah shalat itu. 

Semoga bermanfaat. []


Catatan: Tulisan ini telah terbit pada tanggal 27 Juli 2021. Tim Redaksi mengunggah ulang dengan melakukan penyuntingan dan penyelarasan bahasa.

___________

Editor: Hakim