Fikih Syafi'iyah menjelaskan kewajiban niat puasa setiap malam. Pensyarah dalil kitab Fathul Qarib, Syekh Musthofa Daib Al-Bigha mencantumkan dalil hadisnya:
Sebelum melakukan puasa di bulan Rajab, jangan lupa niat puasa Rajab terlebih dahulu. Bagaimana niatnya?
Dalam hadits ini hanya mejelaskan perintah berpuasa saja tanpa menyebutkan berapa lama hari yang tertera.
Para ulama Hanafiyah membolehkan melakukan puasa sunnah sebelum qodho’ puasa Ramadhan. Mereka sama sekali tidak mengatakannya makruh. Alasan mereka, qodho’ puasa tidak mesti dilakukan sesegera mungkin.
Pada hari 'Asyura terdapat banyak peristiwa-peristiwa penting bersejarah dalam perjalanan umat manusia. Sehingga pada Hari 'Asyura kita disunahkan untuk menjalankan puasa sebagaimana yang telah dilakukan oleh Rasulullah SAW.
Puasa rukunnya hanya dua, yaitu berniat dan meninggalkan semua yang bisa membatalkan puasa. Niat artinya al-Qashd, yakni menyengaja dan bertekad dalam hati untuk melakukan sesuatu tanpa keraguan sedikit pun. Semua ibadah harus dilaksanakan dengan ikhlas.
Ketika kita niat puasa Ramadan selama sebulan penuh, bagaimana hukumnya?
Umumnya kita membaca niat pada saat selesai taraweh. Sebenarnya, kapan waktu terbaik untuk niat puasa?
Puasa sunnah Arafah hanya diperuntukkan untuk muslim selain jamaah haji, sedangkan bagi yang sedang menunaikan ibadah haji tidak disunnahkan, walaupun kuat melaksanakannya.
Ramadhan telah tiba, semua umat islam diwajibkan untuk melakukan puasa sebagaimana atas orang-orang sebelumnya agar mendapatkan derajat Taqwa.
Niat merupakan hal yang terpenting dalam segala aktivitas, terlebih dalam hal ibadah, karena niat menjadi landasan apakah ibadahnya diterima oleh Allah SWT atau tidak, semua amal tergantung niatnya
Bacaan Niat Puasa, Romadhona atau Romadhoni. Ini Penjelasannya
Biasanya, sekali lagi biasanya setelah berpuasa akan turun berat tubuh kita. Kalau tambah berat? Kemungkinan kita cuma puasa siang hari tapi memindah jadwal makan ke malam hari, ditambah menu buka puasa dan sahur yang lebih nikmat.
Puasa Senin Kamis merupakan puasa Sunnah yang sering dilakukan oleh Rasulullah SAW, dan juga diperlihatkan Amal hamba-Nya oleh Allah SWT.
Dalam pelaksanaan puasa di bulan Muharram kita tidak hanya dianjurkan untuk berpuasa pada hari 'Asyura (10 Muharram), akan tetapi kita juga dianjurkan untuk melaksanakan puasa di hari Tasu'a (09 Muharram).