Ziarah di Makam KH. Dawam Anwar, Muasis Pesantren YAPINK Bekasi

Memperoleh Donasi Sebesar : Rp 0. Donasi Sekarang
 
Ziarah di Makam KH. Dawam Anwar, Muasis Pesantren YAPINK Bekasi

Daftar Isi

  1. Profil
  2. Lokasi Makam
  3. Haul
  4. Motivasi Ziarah Menurut Syeikh An Nawawi Banten
  5. Fadilah
  6. Peninggalan
  7. Oleh-oleh
  8. Sumber

 

Laduni.ID, Jakarta - KH. Dawam Anwar adalah ulama besar dari Tambun, Bekasi, kelahiran Jombang dan alumni santri dari pesantren Tebuireng Jombang.

KH. Dawam Anwar adalah sosok yang tegas, cerdas, disiplin dan istiqomah adalah karakter dari Kyai pendiri Yayasan Perguruan Islam el-Nur el-Kasysyaf (YAPINK), Bekasi. Selain mengasuh pondok pesantren, semasa hidupnya Kyai Dawam Anwar juga berkarier di dunia politik.

1. Profil

KH. Dawam Anwar bin H Anwar adalah anak sulung dari tujuh bersaudara, dari pasangan suami-istri H. Anwar bin H. Abd. Rahman dan Dewi Rowiyah binti Munawir.

Beliau merupakan pendiri Pondok Pesantren Yayasan Perguruan Islam El Nur El Kasysyaf (YAPINK). Beliau lahir di Jombang, Jawa Timur 12 Agustus 1938. Pada masa mudanya beliau menimba ilmu di Pondok Pesantren Tebuireng pada masa kepemimpinan KH. Yusuf Hasyim.

Guru-guru beliau selama menuntut ilmu adalah:

KH. Yusuf Hasyim

Untuk kelanjutannya tentang Profil beliau silahkan baca di Biografi KH. Dawam Anwar

2. Lokasi Makam

KH. Drs Moh. Dawam Anwar (65), berpulang ke Rahmatullahi hari Senin, 27 Januari 2003 pukul 12.45 WIB di RSPAD Gatot Subroto karena sakit komplikasi dan sempat menjalani cuci darah. Disemayamkan di rumah duka Jl Hasanudin No 226 Ponpes El-Nur El-Kasysyaf Tambun-Bekasi, sebelum dimakamkan di Komplek pondok putra Ponpes El-Nur El-Kasysyaf .

3. Haul

Haul KH. Dawam Anwar diadakan setiap tahun sekali di kalender islam pada bulan Rajab. Haul beliau diperingati di pesantren YAPINK Bekasi. Haul beliau dihadiri santri, alumni santri, ulama dan tokoh masyarakat, dan pihak keluarga besar pesantren YAPINK Bekasi.

4. Motivasi Ziarah Menurut Syekh An Nawawi al Bantani

1. Untuk Mengingat mati dan Akhirat
2. Untuk mendoakan
3. Untuk mendapatkan keberkahan
4. Memenuhi hak ahli kubur yang diziarahi, seperti ke makam orang tua

5. Fadilah

KH. Dawam Anwar banyak dikunjungi para peziarah dan santri. Tidak hanya datang dari wilayah Kab. Tasikmalaya saja. Banyak peziarah yang datang dari luar kota dan bahkan dari luar Jawa yang berziarah di makam beliau yang berada di pemakaman keluarga pondok pesantren YAPINK, Bekasi.

Ada keyakinan dari masyarakat dan santri yang datang ke sana bahwa dengan berziarah, berdoa dan bertawassul di makam beliau maka akan  dimudahkan dalam mencapai cita-citanya, dimudahkan dalam menerima ilmu, dan dimudahkan dalam mendapatkan keturunan anak sholeh dan sholehah.

6. Peninggalan

Mendirikan Pesantren
Pondok Pesantren YAPINK didirikan pada 20 Februari 1969 oleh almarhum almagfurlah Kyai Dawam Anwar bin H Anwar dengan nama Madrasah Tsanawiyah Salafiyah.

Yayasan ini semula bernama Madrasah Tsanawiyah Salafiyah yang kemudian berubah nama menjadi Perguruan Islam El-Nur El-Kasysyaf (PINK). Setelah disahkan menjadi yayasan pada tahun 1974, akhirnya berubah nama menjadi Yayasan Perguruan Islam El Nur El Kasysyaf (YAPINK) sampai sekarang.

Sejak didirikan, pondok pesantren YAPINK diformulasikan dan diproyeksikan untuk menjadi lembaga pendidikan yang tetap konsisten mempertahankan norma-norma kepesantrenan. Ketika sekolah-sekolah di sekitarnya berubah haluan dan meninggalkan kitab-kitab kuning, YAPINK tetap teguh mempertahankannya dan tetap istiqamah menerapkan pola pendidikan pesantren.

7. Oleh-oleh

Oleh-oleh yang bisa dibawa pulang usai ziarah di Kab. Bekasi di antaranya:
Bandeng Rorod, Kue Akar, Kue Kembang Goyang, Wajik Ketan Hitam, Dodol Betawi, Kue Biji Ketapang, Bir Pletok, Kue Sagon, Kue Duit

8. Sumber

Diolah dan dikembangkan dari data-data yang dimuat di situs:
Youtube    : Ziarah Maqbarah Syaikh Dawam Anwar