Hukum Pemanasan pada Waktu Jima' di Bulan Ramadhan

 
Hukum Pemanasan pada Waktu Jima' di Bulan Ramadhan

PERTANYAAN :

Assalamualaikum, post perdana saya di sni, tadi ada teman yang bertanya tapi saya tak tahu jawabnya jadi saya tanyakan di sini, maaf sebelumnya, jika kurang berkenan dengan post ini boleh dihapus. Pertanyaannya, jika sedang berpuasa di bulan romadlan ini, pada siang hari suami istri melakukan maaf pemanasan saja seperti ketika akan berhubungan intim tapi tidak memasukan alat vital. Apakah perkara tersebut bisa membatalkan puasa? Syukron.

 

JAWABAN :

Wa alaikumus salaam warohmatulloh, kalau sampai inzal (keluar mani) batal tapi kalo tidak inzal tidak batal. Hukumnya haram walaupun tidak batal puasanya, dan batal pusanya jika sampai keluar mani. Wallohu a'lam bis showab.

كاشفة السجا ص١١٩

ثم اعلم ان الواطئ إن علت عليه المرأة ولم يحصل منه حركة ولم ينزل لم يفطر ، أما إذا أنزل فإنه يفسد صومه كالإنزال بالمباشرة فيما دون الفرج

حاشية الباجورى ج ١ص ٢٩٢

وحرم نحو لمس كقبلة إن حرك شهوة لخوف الإنزال ،وإلّا فتركه أولى إذ يسن للصائم ترك الشهوات ، وإنما لم يحرم لضعف احتمال أداءه إلى الإنزال

 

- kitab hasiyah qolyubi (2/75) :

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN