Asy-Syaikhul Al-Ariifbilah: Ilmu Menjadi Tiga Martabat

 
Asy-Syaikhul Al-Ariifbilah: Ilmu Menjadi Tiga Martabat
Sumber Gambar: Foto (ist)

Laduni.ID Jakarta –Asy-Syaikhul Al-Ariifbilah Al-Imam Muhyiddin Ibn Arabi menjelaskan dalam kitabnya, ilmu itu terbagi menjadi tiga martabat yaitu:

Baca Juga: Inilah Tiga Ilmu yang Wajib Dipelajari Setiap Muslim

1. Ilmu Aqal (Rasional)

Yaitu ilmu apapun yang kau peroleh baik secara dharuri (bukti) maupuan secara nazhori /setelah melakukan pengamatan nalar  terhadap sebuah dalil. Dengan syarat bahwa telah ditemukan sebuah pembuktian melalui dalil tersebut. Ketidakjelasan atau kerancuan (syubhah) yang terdapat pada kategori ilmu ini terjadi di alam pikiran yang menghimpun dan menentukan ilmu jenis ini. Itulah sebab orang yang mengatakan bahwa sebuah pengamatan nalar rasional ada benar dan ada yang salah. Inilah martabat ilmu Syariat.

2. Ilmu Ahwal

Adalah ilmu keadaan hati. Ilmu ini tidak dapat diraih kecuali melalui Dzauqi yaitu merasakan langsung melalui hati. Tidak ada satupun pemilik ilmu akal yang mampu mendefenisikannya atau memakai dalil dalam bentuk apapun untuk bisa mengetahui nya. Inilah martabat ilmu Tarekat.

Baca Juga: Tidak Halal Bicara Agama Jika Tidak Tahu Ilmu Nahwu Shorrof

3. Ilmu Asrar

Adalah ilmu tentang segala rahasia-rahasia Ketuhanan (Asrar Ilahiyyah) yaitu ilmu diatas jangkauan akal logika. Ini ilmu yang didapat melalui tiupan Ruh Al-Qudus ke dalam Sirri (rahasia hati) yang hanya dikhususkan bagi para Nabi dan Wali Allah. Inilah martabat ilmu Hakikat dan Makrifat.
---------
Sumber: Kitab Al-Futuhatul Al-Makkiyah Juz I, Dar Ihya Al-Thorast Al-Arabi, Beirut hal 73
Editor: Nasirudin Latif