Artikel Keagamaan

 

Niat Menyambut Bulan Ramadhan dari Habib Abu Bakar Al-Adni

“Setiap amalan tergantung pada niatnya. Dan bagi setiap orang itu adalah bagian dari apa yang dia niatkan.” (HR. Bukhari)

Penetapan Awal Bulan Ramadhan dan Syawal dalam Pandangan KH. Ali Maksum

Ulama yang menolak penggunaan hisab berargumentasi, bahwa Syari’ (Allah dan Rasul-Nya) menggantungkan pelaksanaan puasa kepada tanda-tanda (fenomena alam) yang tetap, lagi tidak berubah selamanya, yaitu dengan cara melakukan ru’yatul hilal dan ikmal, yakni menyempurnakan usia bulan 30 hari.

Argumentasi Metode Ru'yatul Hilal dalam Penetapan Awal Bulan Ramadhan

"Dari Ibnu Umar r.a, bahwa Nabi SAW bersabda: 'Kami adalah umat yang tidak dapat menulis dan berhitung satu bulan itu seperti ini.' Maksudnya, satu saat terkadang berjumlah 29 hari dan pada waktu lain 30 hari." (HR. Bukhari)

Khutbah Jumat: Bersyukur Menyambut Ramadhan dengan Ketaatan

Allah SWT mewajibkan puasa bagi kita di dalam bulan Ramadhan, tidak lain adalah sabagai wujud rasa syukur dan ketaatan kita kepada-Nya.

Menjawab Pertanyaan Anak Kecil yang Bertanya di mana Allah

Ketika si anak sudah semakin besar, maka wajib bagi orang tuanya untuk menjelaskan penjelasan akidah Ahlussunnah wal Jama'ah yang tepat dan komprehensif bahwa Allah wujud tanpa bertempat.

Tentang Suara dari Dalam Kubur

Saat mengaji Kitab Mafahim, saya menemukan keterangan Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki yang mencantumkan riwayat (dari Tafsir Al-Qurthubi) bahwa ada seorang A'robi (bukan orang Arab) yang datang ke makam Nabi SAW setelah tiga hari dimakamkan.

Arwah itu Bisa Mengenali Kita

"Nabi SAW bersabda: 'Bila jenazah sudah diletakkan lalu digotong oleh para lelaki, jika dia jenazah yang baik maka dia berkata: 'Segeralah antarkan aku.' Bila jenazah tidak baik dia berkata kepada keluarganya: 'Celaka, mereka bawa ke mana jenazahku.'" (HR. Bukhari)

Siapakah Guru Sejati Itu?

Para guru sejati dalam pandangan para guru sejati dan bijak bestari hadir untuk membagi cahaya pengetahuan kemanusiaan, bukan menghancurkannya dan membodohi orang lain. Mereka hadir untuk kebahagiaan orang lain, bukan untuk kesenangan diri sendiri.

Menjaga Kebersihan Hati

Sering kali keadaan hati itu tidak menentu dan tidak selamanya bersih. Kerap kali ada berbagai penyakit hati yang menyerang. Mulai dari buruk sangka, dengki, dendam, sombong, iri hati, amarah, merasa paling benar, paling senior, paling suci dan sebagainya.

Membedah Ibadahnya Hati

Allah menciptakan manusia terdiri dari dua dimensi, yakni dimensi dhahir (perangkat keras) dan bathin (perangkat lunak). Ibarat teknologi sekarang ini, istilahnya adalah software dan hardware.

Menampilkan 21 - 30 dari 2.257 Artikel Keagamaan