INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Nama lengkapanya adalah Hassan bin Tsabit bin Al-Mundzir Al-Khazraji Al-Anshori, yang kemudian biasa disebut Abul Walid. Beliau merupakan salah satu sahabat dari kalangan kaum Anshor. Setelah masuk Islam, para sahabat menyebutnya sebagai “Sya’iru Rasulillah” (Sang Pujangga andalan Rasulullah).
Nabi Muhammad SAW adalah kekasih Allah SWT. Makhluk paling mulia di dunia dan di akhirat. Doa-doa beliau pasti didengar oleh Allah SWT. Namun, ternyata terdapat dalam satu riwayat, sebuah keterangan bahwa ada dua doa yang tidak dikabulkan oleh Allah SWT.
Dalam khazanah Islam, persoalan terkait adab dan perilaku terhadap Rasulullah SAW, baik semasa hidup maupun setelah beliau wafat, merupakan topik yang penuh dengan penghormatan dan kecintaan. Salah satu isu yang kerap dibahas adalah hukum mengusap dan mencium makam Rasulullah SAW.
“Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (kebaikan) bagimu, amat belas kasih lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin.” (QS. At-Taubah: 128)
Allah SWT memerintahkan kepada semua umat Islam untuk meneladani Rasulallah SAW dalam hal kesabaran, keteguhan, ribath (terikat dengan tugas, komitmen), dan kesungguhannya.
Di dalam keadaan lemah, Sayyidah Aminah memanggil putranya, Muhammad kecil, yang saat itu baru berusia enam tahun. Muhammad kecil menghampiri dan duduk di samping kepala ibunya yang terbaring sakit.
Nabi Muhammad SAW adalah makhluk Allah yang paling mulia, pemimpin para nabi dan rasul. Menjadi umat Rasulullah SAW adalah impian para ummat terdahulu, bahkan diterangkan dalam berbagai riwayat bahwa para nabi pun berkeinginan untuk menjadi umat Nabi Muhammad SAW.
Pada hakikatnya, tidak ada seorang Muslim pun yang tidak mencintai Nabi Muhammad SAW. Ketika ditanya, pasti semua umat Islam di seluruh dunia mengaku mencintai Nabi Muhammad SAW, meski mereka hidup ratusan bahkan ribuan tahun setelahnya.
Dalam konteks ini, maka sebagai seorang Muslim yang baik adalah dengan meneladani akhlaknya yang mulia itu. Melaksanakan anjurannya dan menjauhi segala hal yang dilarang.
Dalam kitab Al-Wasa'il fi Syarhi As-Syama'il dijelaskan bahwa jika dalam rumah, masjid, atau suatu kampung dibacakan kitab Maulid Nabi SAW, maka malaikat akan mengelilingi rumah, masjid, dan kampung tersebut dan memohonkan ampun atas dosa semua penghuninya.