Akibat Dari Seringnya Menunda Bangun Tidur

 
Akibat Dari Seringnya Menunda Bangun Tidur

LADUNI.ID, Jakarta - Bagi sebagian orang bangun tidur mungkin menjadi perjuangan tersendiri . Umumnya, sebagian orang sering menunda bangun tidur untuk beberapa menit bahkan ada yang sampai 10 menit untuk mengumpulkan tenaga sebelum beranjak dari kasur. Oleh karena itu, mungkin seseorang akan memencet tombol tunda pada alarmnya.

Namun ternyata, kondisi ini tidak selamanya baik. Dikutip dari Prevention, terlalu sering menunda bangun tidur dapat menyebabkan hal buruk yang mungkin tidak pernah muncul dalam pikiran seseorang. Apa saja bahaya yang ditimbulkan apabila seseorang sering menunda bangun tidur?
1. Hormon bercampur aduk

Ketika seseorang mulai terbangun, hormon melatonin secara alami mulai menurun. Kinerja tubuh digantikan dengan hormon kortisol, yang membuat kamu menjadi bersemangat. Selain itu, hormon serotonin, dopamin, dan adrenalin pun meningkat.

Saat sudah bangun, namun seseorang tidak kunjung beranjak dari tempat tidur, tubuh akan sulit mengatur perubahan ini. Akibatnya, orang tersebut akan merasa tidak sengar sepanjang hari.

2. Mengalami mabuk tidur

Kerap mengalami kebingungan setelah bangun tidur? Bisa jadi seseorang megalami mabuk tidur. Kondisi ini terjadi ketika seseorang mengalami masalah kognitif pada tubuh.

Beberapa faktor yang meyebabkan terjadinya hal tersebut, seperti kurangnya mengonsumsi makanan bergizi, tidur tidak nyenyak, dan kerap menunda waktu bangun tidur.

3. Tidak buang air besar

Ketika seseorang tidur, sistem pencernaan pun melakukan relaksasi. Namun, saat terbangun, serangkaian kontraksi otot menyebabkan pemindahan makanan dari saluran pencernaan ke saluran pembuangan. Hal inilah yang membuat seseorang cenderung memiliki kebiasaan buang air besar di pagi hari.

Jika sering menunda bangun pagi, sistem kerja pencernaan tersebut menjadi kacau, sehingga seseorang cenderung tidak ingin buang air besar. Hal inilah yang membuat seseorang berpotensi mengalami sembelit dan kembung.