Inilah 10 Penyakit Diri yang Wajib Segera Diobati

 
Inilah 10 Penyakit Diri yang Wajib Segera Diobati

LADUNI.ID, Jakarta - Butuh kesabaran extra dalam memperbaiki kebiasaan buruk yang sudah bertahun-tahun dikerjakan, sehingga tanpa disadari atau tidak, seperti penyakit yang sudah mendarah daging dalam diri.

Berikut 10 penyakit diri yang wajib untuk segera diobati:

  1. Tidak mau mengantri alias main serobot.
  2. Tidak tepat waktu alias jam karet.
  3. Membuang sampah sembarangan alias jorok
  4. Suka saling menyalahkan orang lain alias gemar mencari kesalahan orang lain dan mau menang sendiri.
  5. Sulit mengucapkan kata maaf bila salah.
  6. Sulit mengucapkan ucapan terima kasih.
  7. Tidak jujur dan suka adu domba.
  8. Suka gibah alias ngegosip serta membuka aib oranglain.
  9. Selalu merasa diri benar dan lebih pintar, jika ada orang lain yang lebih pintar, maka dirinya tidak senang alias iri.
  10. Tong kosong bunyi nyaringnya alias terlalu banyak bicara, tapi sedikit bergerak.

Karena kebiasaan ini seperti penyakit, yang mana bila tidak segera diobati, maka akan menjadi racun bagi diri sendiri dan orang-orang sekitar. Rugi, bukan? Sedangkan untuk mengobati penyakit ini harus berasal dari keinginan yang kuat, dan obatnya ada dalam diri sendiri.

Diakui atau tidak, tantangan terberat dalam hidup adalah berusaha untuk selalu memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik dari hari ke hari. Namun, bukan berarti harus menyerah, hidup itu harus lihat ke depan bukan ke belakang. Seperti orang yang sedang mengendarai mobil, pengendara harus fokus lihat ke depan, walau sesekali harus tengok kanan kiri dan belakang. Begitu juga menjalani kehidupan, harus fokus ke depan, meskipun dibolehkan sesekali melihat ke belakang, gunanya agar kita berhati-hati sehingga tidak mudah terjatuh dalam lubang yang sama

Tugas serta peran guru dan orangtua, wajib mengajarkan akhlak yang baik serta memberikan contoh yang baik kepada anak agar terhindar dari kebiasaan buruk atau penyakit diri yang dijelaskan di atas.

Anak adalah penerus bangsa. Majunya suatu bangsa selain dipengaruhi oleh stabilitas sosial, politik, ilmu pengetahuan dan teknologi, juga terletak pada sumber daya manusia itu sendiri. Tentunya, siapa lagi kalau bukan melalui tangan-tangan generasi muda yang akan memajukan bangsa.

(Dina Delda Sari)