Profil
LKSA Ihsan Sakeena menempati asrama yang dibangun di atas tanah wakaf seluas 254 m² dari almarhum Bapak Sariyo Warno Sugito yang berlokasi di Jl. Apel 3/1 jajar laweyan surakarta yang diamanahkan kepada kami dan saat ini melakukan pengembangan asrama dalam bentuk rumah yatim berlokasi di utara asrama lama untuk nantinya ada pemilahan usia TK-SD dan SMP-SMA.
Jumlah anak yang bermukim sementara 16 anak asrama dan 24 anak tidak asrama serta masih akan terus bertambah sampai dengan kapasitas asrama. Lokasi ini cukup representative dan nyaman untuk pembinaan anak karena lokasi yang tidak dekat dengan jalan raya dan berada di ujung gang, sehingga konsentrasi anak lebih terjaga serta mempermudah dalam hal pengawasan anak.

VISI
Sebagai lembaga pengasuhan alternatif yang unggul dalam ilmu pengetahuan agama dan luas dalam ilmu pengetahuan umumnya sehingga menghasilkan kader yang intelektual, cerdas, terampil, percaya diri, berkepribadian kuat, mampu mengembangkan diri dan mampu mengembangkan umat manusia seutuhnya serta bertanggungjawab terhadap masyarakat.

MISI
1. Memberikan pelayanan yang luas bagi anak-anak yatim dari keluarga dhuafa untuk bisa mengenyam pendidikan yang layak.
2. Memberikan pendampingan berupa bimbingan diniyah, life skill dan sains
3. Memberikan motivasi semangat belajar & prestasi akademik.
4. Menjadi fasilitator antara aqhniya dengan kaum dhuafa khususnya anak yatim

MOTTO
"Love to care, Love to share"

TUJUAN
Mendidik anak asuh yang memiliki iman yang kuat dan kepercayaan yang mantap terhadap kebenaran seluruh ajaran Islam yang diwahyukan Allah SWT., kepada nabi Muhammad SAW.
Beriman, berakhlak mulia, beramal shaleh, cakap, serta memiliki kesadaran dan tanggung jawab atas kesejahteraan umat manusia dan masa depan negara Republik Indonesia

SASARAN
LKSA Ihsan Sakeena Surakarta mempunyai anak asuh berjumlah 40 anak dengan komposisi 16 anak di dalam asrama dan 24 anak di luar asrama berasal dari berbagai kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Adapun kriterian penerima manfaat adalah anak – anak usia sekolah yang kehilangan pengasuhan di karenakan anak yatim, piatu, terlantar dan anggota keluarga lainnya tidak membarikan pengasuhan yang layak.

STRUKTUR ORGANISASI LKSA
Penasehat : Drs. Fahrudin
Ketua : Triyono
Admin Keuangan : Khusnul Khotimah
Pengasuh :
1. Agus Margiyanto
2. Abdul Rosyid Alhafid
3. Amirul Muhadad
4. Anwar Sulistiyanto
Juru Masak : Sumiyati
Laundry : Wahyuni

Program Kerja LKSA
Untuk mendukung program yang berjalan di LKSA, maka pengelolaan kelas dibagi menjadi dua yaitu 1) Kelas Kibar (besar) untuk anak asuh usia SMP, SMA dan atau sudah dapat membaca Al Qur’an dengan baik. 2) Kelas Sighor (kecil) untuk anak usia SD atau masih tahap Iqro’. Adapun program-program yang berjalan di panti adalah
sebagai berikut:
1. Program Diiniyyah
Program Diniyyah adalah program utama Panti ini, yang bertujuan membekali para santri dengan ilmu agama, sehingga mereka mempunyai dasar aqidah yang benar
berdasar Al Qur’an As Sunnah, mampu berahlaq mulia dan berda’wah terhadap lingkungan sekitarnya.Program ini diwujudkan dalam beberapa sub program yaitu:
a. Madrasah Diiniyyah (Madin)
Madrasah Diniyyah dilaksanakan ba’da magrib sampai menjelang isya’ dan TPQ Bada Ashar bersifat terbuka untuk umum, sehingga anak-anak di sekitar Panti diperbolehkan untuk mengikutinya, hal ini dimaksudkan untuk mengakrabkan para santri dengan anak sekitar Panti.
b. Tahsin dan Tahfidz Al Qur’an
Program ini dilaksanakan guna memberikan pemahaman kepada para santri akan pentingnya membaca al qur’an dengan benar sesuai aturan yang berlaku dalam ilmu
tajwid. Tahsin Al Qur’an diberikan satu kali dalam semiggu secara teori dan praktik singkat, namun evaluasi akan selalu dilakukan setiapkali santri mengikuti Madrasah Diiniyyah.
c. Tahfidz Al Qur’an
Tahfidz atau menghafalkan Al Qur’an merupakan kewajiban bagi setiap anak, yang untuk saat ini masih mengkhususkan pada hafalan juz ‘amma (juz ke-30) dan secara bertahap akan diupayakan agar setiap anak mampu menghafal minimal 2 juz selama mengikuti Panti. Waktu yang harus anak maksimalkan dalam menghafal adalah setelah waktu shubuh dan ba’da ashar serta evaluasi dari program ini adalah dengan setoran sesuai dengan apa yang telah dihafalkan.

2. Program Bi’ah Hasanah
Program ini diterapkan dilingkungan asrama guna menciptakan suasana asrama yang islami, yang langsung dapat dipantau secara harian. Program ini menekankan dalam hal:
a. Ibadah
- Sholat fardhu dan Sholat sunnah di masjid
- Puasa wajib dan Puasa sunnah
b. Akhlaq
- Hormatiyang lebih tua, sayang terhadap yang lebih muda
- Baik dan dalam setiap tutur kata terutama dalam bahasa jawa.
- Berpenampilan yang rapi dalam setiap kesempatan terutama saat beribadah.
c. Tilawah Alqur’an
Tujuan utamanya adalah menjadikan Al Qur’an sebagai bagian dari gaya hidup setiap santri, sehingga pada akhirnya mereka tidak akan lagi canggung ketika harus menenteng dan membaca Al Qur’an dalam setiap kesempatan yang mereka miliki.
Program ini dibiasakan pada anak tiap ba’da Isya.
d. Qiroo’atul Kutub
Qiroo’atul Kutub atau membaca buku, adalah program yang secara khusus membiasakan anak untuk terbiasa dekat dengan buku dan ilmu. Membaca buku dilakukan anak setiap jam 20.00 – 21.00 WIB (untuk materi pelajaran sekolah) dan dilakukan pada waktu-waktu luang (materi umum).

3. Program Da’wah
Program da’wah dimaksudkan untuk membekali anak dalam menghadapi kerasnya dunia da’wah dalam dunia nyata. Sehingga pada saatnya nanti mereka siap untuk terjun
langsung berda’wah di lingkungan masyarakat asal mereka. Program ini diwujudkan dalam:
a. Pelatihan khitobah dalam bahasa indonesia dan bahasa jawa
b. Penguatan materi fiqih da’wah dalam setiap kesempatan tausiyyah.
c. Diklat da’i professional dengan menghadirkan para da’i yang telah berpengalaman.

4. Program Fann(seni)
Program ini adalah wujud apresiasi terhadap bakat seni yang bisa ditonjolkan oleh anak asuh antara lain dalam Seni kaligrafi, Nasyid/ Hadroh, Sastra dan Bela diri.

5. Program Riyaadzoh(Olahraga)
Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran santri guna menunjang proses belajar dan mengajar maka diprogramkan bagi mereka olahraga setiap libur pekanan yaitu Sepak
bola, Badminton, Tenis Meja dan Sepeda

6. Jadwal Harian
Ket. Jadwal bisa berubah, menyesuaikan dengan waktu sholat.
03.40 – 04.15 Bangun tidur, Sholat Tahajud, Tilawah
04.15 – 04.30 Sholat Shubuh Berjamaah
04.30 – 04.45 Baca Al Ma’tsurat Pagi, Asmaul Husna
04.40 – 05.30 Tahfidz
05.30 – 06.00 Piket
06.00 – 06.30 Persiapan Sekolah
07.00 – 13.30 Sekolah
13.30 – 14.00 Makan siang Bersama
14.00 – 15.00 Istirahat siang
15.00 – 15.30 Sholat Ashar Berjamaah
15.30 – 16.00 Tahfidz
16.00 – 16.45 Santai
16.45 – 17.15 Mandi
17.15 – 17.45 Baca Al Ma’tsurat Sore, Asmaul Husna
17.45 – 18.00 Sholat Magrib
18.00 – 19.00 Diniyah
19.00 – 19.15 Sholat Isya’
19.15 – 19.45 Makan Malam
19.45 – 21.15 Belajar Malam
21.15 – 21.45 Sharing
21.45 – 03.40 Tidur

7. Program Kemandirian
Hal ini untuk mengajarkan pada setiap anak terhadap apa yang sudah menjadi tugas
dan tanggung jawabnya masing-masing antara lain
a. Mencuci alat masak dan makan
b. Memasak
c. Mencuci dan merapikan pakaian
d. Membersihkan dan menata kamar
e. Merawat komplek asrama

8. Program Rihlah (Refreshing)
Untuk menyegarkan kembali anak-anak setelah sebulan berkutat dengan berbagai macam rutinitas maka maka rihlah sangatlah dibutuhkan para anak, diwujudkan dalam
beberapa hal antara lain: Outbond,Renang,Tafakkur alam dan Games.

9. Program Life skill
Dalam rangka membekali para santri dalam menyongsong masa depan yang lebih baik maka program ini wajib untuk diberikan yaitu
a. Komputer diberikan seminggu dua kali.
b. Kerajinan tangan setiap waktu libur.
c. Enterpreneurship setiap waktu libur.
d. Memasak setiap hari sabtu.
2. Pengembangan Program
Untuk saat kami melakukan pengembanagn asrama dalam bentuk rumah yang akan dipergunakan untuk asrama anak asuh dengan usia TK-SD berkonsep “Family based care” yaitu pengasuhan berbasis keluargasesuai yang menjadi program dari KEMENSOS. Pengasuhan berbasis keluarga ini bisa berwujud dalam keluarga asli/anggota keluarga untuk anak non asrama atau dalam rumah yang baru kita siapakan.

Alamat
Jl. Apel III Gg. 1 Jajar Laweyan Surakarta Jawa Tengah